Puruk Cahu – Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya, H. Johansyah, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama pada musim hujan seperti saat ini. Curah hujan yang masih tinggi di wilayah Kalimantan Tengah dalam beberapa hari terakhir meningkatkan risiko bencana lokal dan penyebaran penyakit, sehingga kebersihan lingkungan menjadi faktor penting dalam pencegahan.
Dalam keterangannya, Johansyah menegaskan bahwa menjaga lingkungan bersih bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi merupakan langkah strategis untuk mencegah berbagai dampak negatif, termasuk banjir dan penyebaran penyakit seperti Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Menjaga kebersihan lingkungan sangat penting untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya banjir dan penyebaran penyakit akibat nyamuk. Lingkungan yang bersih akan membantu mencegah risiko tersebut dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara umum,” ujar Johansyah, Senin (15/9).
Lebih lanjut, legislator asal Murung Raya ini mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, khususnya di saluran pembuangan atau drainase. Menurutnya, perilaku tersebut dapat menyumbat saluran air sehingga air hujan tidak mengalir dengan baik, berpotensi menimbulkan genangan dan banjir di kawasan pemukiman.
“Jika saluran drainase tersumbat, air hujan dengan intensitas tinggi akan meluap dan mengganggu aktivitas masyarakat. Oleh karena itu, kesadaran menjaga kebersihan saluran air harus menjadi perhatian bersama, bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja,” jelasnya.
Johansyah juga menekankan bahwa sampah yang menumpuk di lingkungan rumah dan area publik dapat menjadi sarang nyamuk penyebab DBD. Dengan demikian, kebersihan lingkungan memiliki hubungan langsung dengan kesehatan masyarakat.
“Masyarakat harus aktif menciptakan lingkungan yang sehat. Gotong royong membersihkan kompleks perumahan, selokan, dan fasilitas publik sangat dianjurkan, sehingga lingkungan tetap bersih, aman, dan nyaman selama musim hujan,” tambah Johansyah.
Selain itu, legislator DPRD ini menekankan pentingnya kolaborasi antara warga, pemerintah desa, dan aparat terkait dalam menjaga lingkungan. Kegiatan bersih-bersih rutin dapat dilakukan secara terjadwal, sehingga drainase dan saluran air tetap optimal, sampah terkelola dengan baik, serta risiko banjir dan penyakit menular dapat ditekan.
Johansyah menegaskan bahwa menjaga kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama. Dengan kesadaran kolektif, lingkungan yang sehat dan aman akan tercipta, sekaligus mendukung program pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di Murung Raya.
“Kami berharap setiap warga berperan aktif. Lingkungan bersih adalah cerminan masyarakat yang disiplin dan peduli, serta menjadi langkah nyata dalam menciptakan Murung Raya yang sehat, nyaman, dan bebas dari risiko banjir maupun penyakit.” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan