Puruk Cahu – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, Mariyanto, menegaskan bahwa pemerataan pembangunan di seluruh wilayah merupakan salah satu kunci utama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut ia sampaikan dalam keterangannya kepada media, Rabu (6/8), di Puruk Cahu.

Menurut legislator tersebut, pembangunan yang dilakukan secara merata akan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama dalam tiga sektor utama, yakni pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Ketiga sektor ini, lanjutnya, saling berkaitan dan menjadi indikator penting dalam menentukan tingkat kesejahteraan masyarakat di suatu daerah.

“Kesejahteraan masyarakat tidak bisa dicapai hanya dengan fokus pada satu sektor saja. Pendidikan yang baik, layanan kesehatan yang prima, dan ekonomi yang kuat harus berjalan beriringan. Namun, semua itu akan sulit terwujud tanpa adanya pemerataan pembangunan di setiap wilayah,” ujar Mariyanto.

Ia menekankan, salah satu bentuk nyata dari pemerataan pembangunan yang paling dirasakan langsung oleh masyarakat adalah pembangunan infrastruktur jalan. Akses jalan yang baik, kata dia, menjadi penghubung vital bagi aktivitas ekonomi masyarakat, memudahkan akses menuju fasilitas pendidikan, serta memperlancar distribusi layanan kesehatan.

“Akses jalan merupakan urat nadi pembangunan. Dengan kondisi jalan yang baik, masyarakat dapat menjual hasil pertanian mereka dengan lebih mudah, anak-anak bisa bersekolah tanpa hambatan, dan tenaga kesehatan dapat menjangkau daerah terpencil dengan lebih cepat,” jelasnya.

Politisi yang dikenal aktif memperjuangkan aspirasi masyarakat pedesaan itu juga menyoroti pentingnya pemetaan pembangunan yang tepat oleh pemerintah daerah. Menurutnya, proses perencanaan pembangunan harus memperhatikan kondisi geografis, kebutuhan mendesak masyarakat, serta potensi ekonomi di setiap wilayah agar pelaksanaan pembangunan dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.

“Pemerintah daerah perlu melakukan pemetaan secara komprehensif, sehingga program pembangunan yang dijalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat di lapangan. Dengan langkah seperti itu, pemerataan pembangunan bisa dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Mariyanto mengingatkan bahwa pemerataan pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah semata, tetapi juga memerlukan sinergi antara DPRD, perangkat daerah, dan masyarakat. Kolaborasi yang baik akan mempercepat proses pembangunan serta memastikan hasilnya dapat dirasakan secara adil oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Kami di DPRD akan terus berkomitmen untuk mengawal kebijakan pembangunan agar berpihak pada kepentingan rakyat banyak. Pemerataan pembangunan bukan sekadar jargon, tetapi menjadi langkah konkret dalam mewujudkan Murung Raya yang maju, mandiri, dan sejahtera,” tegasnya.

Mariyanto menutup dengan harapan agar pemerintah daerah terus menjaga konsistensi dalam melaksanakan pembangunan berkeadilan. Ia optimistis, dengan perencanaan yang matang dan dukungan masyarakat, cita-cita bersama untuk menjadikan Bumi Tana Malai Tolung Lingu sebagai daerah yang sejahtera dan berdaya saing tinggi dapat segera terwujud.