Muara Teweh – Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin, S.T., M.T., menegaskan kembali posisi penting Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai mitra strategis pemerintah dalam pembinaan umat dan penjaga harmonisasi kehidupan beragama. Penegasan tersebut ia sampaikan pada acara Pengukuhan Pengurus MUI Kabupaten Barito Utara Masa Khidmat 2024–2025 yang berlangsung di Masjid Shiratal Mustaqim, Rabu (10/12).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa MUI memegang peranan fundamental dalam mendorong penyebaran nilai-nilai keislaman yang moderat, menyejukkan, dan berorientasi pada persatuan. Menurutnya, kehadiran MUI sangat dibutuhkan di tengah dinamika sosial masyarakat yang semakin kompleks, terutama dalam memperkuat ukhuwah Islamiyah dan menjaga semangat kebersamaan.
“MUI memiliki amanah besar sebagai pembina umat sekaligus penjaga nilai moral dan spiritual masyarakat. Lembaga ini berperan memastikan umat memperoleh pedoman yang benar, sejuk, dan sesuai dengan prinsip-prinsip keislaman yang rahmatan lil ‘alamin,” ujar Bupati.
Lebih jauh, Bupati Shalahuddin menekankan bahwa perkembangan zaman yang serba cepat menuntut peningkatan kapasitas kelembagaan, profesionalitas, serta kepekaan MUI terhadap isu-isu aktual. Tantangan informasi digital, perubahan perilaku sosial, hingga munculnya paham-paham yang berpotensi memecah belah dinilai perlu direspons dengan pendekatan keagamaan yang lebih adaptif dan komprehensif.
“MUI hadir sebagai khadimul ummah atau pelayan umat, sekaligus mitra strategis pemerintah dalam menjaga akidah, membina kehidupan keagamaan, dan mengawal nilai-nilai kebangsaan,” tegasnya.
Bupati juga menyoroti pentingnya hubungan sinergis antara ulama dan umara sebagai fondasi dalam mewujudkan masyarakat yang religius dan harmonis. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah sangat membutuhkan peran aktif ulama dalam memberikan bimbingan dan pengayoman kepada umat, serta dalam membangun sektor keagamaan yang berkelanjutan.
“Pemerintah daerah membutuhkan peran para ulama untuk memberikan arahan, menyebarkan kebaikan, serta menguatkan sektor keagamaan kita agar berjalan semakin maju dan terarah,” ucapnya.
Dalam menghadapi tantangan era informasi yang begitu cepat, Bupati berharap MUI Barito Utara dapat terus menghadirkan bimbingan keagamaan yang akurat, menenangkan, dan mampu memperkuat ketahanan spiritual masyarakat. Ia menegaskan peran MUI dalam mencegah umat dari pengaruh paham menyimpang serta memberikan panduan keagamaan yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Lembaga ini diharapkan mampu menguatkan fondasi akidah yang benar sekaligus memberi tuntunan agar umat tidak terjebak pada faham atau pemahaman yang menyimpang dari ajaran agama,” katanya.
Sebagai penutup, Bupati Shalahuddin menyampaikan apresiasi dan harapan besar kepada seluruh jajaran pengurus MUI yang baru dikukuhkan agar dapat menjalankan amanah dengan penuh integritas, keikhlasan, dan tanggung jawab. Ia optimistis bahwa sinergi antara MUI, pemerintah daerah, dan seluruh lapisan masyarakat akan menjadi modal utama dalam mewujudkan Kabupaten Barito Utara yang damai, rukun, dan penuh keberkahan.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, MUI Barito Utara diharapkan mampu memperkuat kiprahnya sebagai garda terdepan dalam membimbing umat serta menjaga harmoni kehidupan beragama di daerah.

Tinggalkan Balasan