Puruk Cahu – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, Bebie, menegaskan pentingnya perhatian serius dari pemerintah daerah terhadap pengembangan dan peningkatan kualitas pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurutnya, langkah strategis dalam memperkuat sektor UMKM tidak hanya berdampak pada peningkatan daya saing pelaku usaha, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Dalam keterangannya, Bebie menyampaikan bahwa UMKM merupakan salah satu sektor yang memiliki peran vital dalam menopang perekonomian lokal, menciptakan lapangan kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Peningkatan kualitas pelaku UMKM harus menjadi prioritas. Dengan kualitas yang semakin baik, produk-produk lokal akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi dan mampu bersaing di pasar yang kian kompetitif,” ujarnya, Rabu (12/11).
Lebih lanjut, Bebie menilai bahwa penguatan kapasitas dan kualitas UMKM akan menciptakan efek berantai positif terhadap perekonomian masyarakat, terutama di tingkat akar rumput. Dengan peningkatan daya saing, para pelaku usaha kecil akan lebih percaya diri dalam mengembangkan produk, memperluas jaringan pemasaran, serta membuka peluang kerja bagi masyarakat sekitar.
“Ketika kualitas UMKM meningkat, produktivitas pun ikut naik. Hal ini secara langsung memperkuat ketahanan ekonomi daerah dan menumbuhkan kemandirian masyarakat,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam memberikan dukungan yang terukur, baik melalui pelatihan, pendampingan usaha, bantuan permodalan, maupun kebijakan yang berpihak kepada pelaku UMKM. Dukungan tersebut, menurutnya, merupakan bentuk investasi jangka panjang untuk menjaga keberlangsungan sektor ekonomi lokal agar tetap tumbuh stabil di tengah dinamika ekonomi nasional maupun global.
“UMKM memiliki potensi besar sebagai penggerak ekonomi rakyat. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah daerah dan para pelaku usaha sangat diperlukan agar pertumbuhan ekonomi dapat dirasakan secara merata,” tutur Bebie.
Selain itu, Bebie juga mengingatkan pentingnya kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, lembaga pendidikan, pelaku usaha, dan masyarakat. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat melahirkan inovasi serta memperkuat ekosistem UMKM yang berkelanjutan di Murung Raya.
“Kolaborasi dan sinergi adalah kunci untuk menciptakan lingkungan usaha yang kondusif. Jika seluruh pihak memiliki visi yang sama, maka UMKM di Murung Raya akan semakin maju dan mampu berkontribusi lebih besar terhadap pembangunan daerah,” pungkasnya.
Melalui upaya bersama dan perhatian berkelanjutan, Bebie berharap sektor UMKM di Bumi Tira Tangka Balang dapat terus berkembang, menjadi pilar utama dalam menggerakkan perekonomian lokal, serta berperan penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Tinggalkan Balasan