PURUK CAHU – Pemerintah Kabupaten Murung Raya menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan air bersih bagi masyarakat. Bupati Murung Raya, Heriyus, S.E., meminta Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Danum Pamolum periode 2025–2030 untuk segera melakukan langkah-langkah perbaikan dan inovasi dalam pengelolaan sistem pelayanan air minum.
Permintaan tersebut disampaikan Bupati Heriyus saat menghadiri acara pelantikan Direktur Perumda Danum Pamolum di Aula Cahai Ondui Tingang, Senin (14/7). Dalam arahannya, Heriyus menekankan bahwa kebutuhan air bersih merupakan layanan dasar yang wajib dipenuhi oleh pemerintah daerah melalui operator pelayanan publik yang profesional dan bertanggung jawab.
Bupati menjelaskan bahwa masih terdapat keluhan dari masyarakat terkait distribusi air bersih, keterbatasan jangkauan layanan, serta kualitas air yang belum optimal. Kondisi ini terutama dirasakan di beberapa permukiman di Kota Puruk Cahu dan wilayah sekitarnya.
“Air bersih adalah kebutuhan mendasar. Oleh karena itu, Perumda Danum Pamolum harus bekerja memastikan layanan air bersih dapat diterima masyarakat dengan kualitas yang baik dan pasokan yang stabil. Pengelolaan air tidak boleh berjalan secara biasa-biasa saja, harus ada terobosan,” ujar Heriyus.
Bupati menegaskan pentingnya peningkatan efisiensi sistem jaringan, pemeliharaan infrastruktur, serta penataan kembali manajemen internal perusahaan. Ia juga meminta agar Perumda melakukan upaya sinergi dengan perangkat daerah terkait, termasuk koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, serta organisasi perangkat daerah lain yang relevan.
Selain itu, Heriyus menekankan pentingnya penyusunan rencana jangka menengah pengelolaan air bersih yang mengacu pada potensi sumber air baku di daerah. Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito, Sungai Laung, dan beberapa sumber air permukaan lainnya harus dimanfaatkan dan dijaga kelestariannya sebagai sumber penyediaan air dalam jangka panjang.
“Ketersediaan sumber air harus dikelola secara bijak. Jangan hanya mengambil air tanpa menjaga ekosistemnya. Perusahaan air minum harus berjalan paralel dengan upaya pelestarian lingkungan,” tegas Bupati.
Bupati juga berpesan agar Direktur Perumda Danum Pamolum membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat. Transparansi, keterbukaan informasi, dan pelayanan responsif perlu diperkuat untuk menjaga kepercayaan publik.
“Harus ada ruang dialog. Masyarakat berhak mengetahui perkembangan pelayanan air bersih dan menyampaikan keluhan atau aspirasi. Kita ingin Perumda lebih hadir dan aktif mendengar masyarakat,” tambahnya.
Dalam penutup arahannya, Bupati Heriyus berharap agar manajemen Perumda Danum Pamolum dapat bekerja lebih cepat dan terukur, serta menunjukkan peningkatan nyata dalam waktu dekat.
“Kita ingin melihat hasil. Pelayanan air bersih harus semakin baik, distribusi semakin merata, dan masyarakat merasakan manfaatnya. Ini adalah tanggung jawab besar dan harus dijalankan dengan sungguh-sungguh,” tutup Bupati.

Tinggalkan Balasan