PURUK CAHU – Pemerintah Kabupaten Murung Raya terus berupaya meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui penerapan sistem manajemen talenta. Upaya ini disampaikan dalam kegiatan sosialisasi manajemen talenta yang dilaksanakan di GPU Tira Tangka Balang, Selasa (8/7).

Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Murung Raya, Heriyus, S.E., yang pada kesempatan tersebut diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah, Yulianus. Sosialisasi menghadirkan Kepala Kantor Regional VIII Badan Kepegawaian Negara (BKN) Banjarmasin, Soni Sultan, beserta tim sebagai narasumber.

Dalam sambutannya, Yulianus menyampaikan terima kasih kepada BKN atas dukungan dalam memperkuat tata kelola sumber daya manusia aparatur di Murung Raya. Ia menjelaskan bahwa penerapan manajemen talenta menjadi langkah strategis untuk menyiapkan pegawai yang kompeten, adaptif, dan siap berperan dalam pembangunan daerah.

“Manajemen talenta adalah proses strategis dalam merekrut, mengembangkan, mempertahankan, dan menempatkan pegawai yang tepat sesuai kemampuan serta kebutuhan organisasi. Dengan penerapan sistem ini, kita ingin memastikan ASN Murung Raya siap mendukung pembangunan daerah,” ujar Yulianus.

Ia menegaskan bahwa manajemen talenta tidak hanya untuk pejabat struktural, tetapi berlaku untuk seluruh ASN agar memiliki kesempatan pengembangan karier yang berkeadilan, terencana, dan berdasarkan prestasi kinerja.

Penerapan sistem manajemen talenta juga sejalan dengan kebijakan nasional sebagaimana tercantum dalam PP Nomor 17 Tahun 2020 dan Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2020, yang mengarahkan instansi pemerintah mengelola SDM berbasis kompetensi dan kinerja secara terintegrasi.

Sementara itu, Kepala Kantor Regional VIII BKN, Soni Sultan, menjelaskan bahwa manajemen talenta menjadi bagian penting dari reformasi birokrasi untuk memastikan aparatur negara tetap relevan dan mampu menjawab tantangan pelayanan publik yang berkembang cepat.

Ia menekankan tiga aspek penting dalam keberhasilan manajemen talenta, yaitu pemetaan kompetensi pegawai, penguatan sistem penilaian kinerja, dan pembinaan karier yang berkelanjutan.

“Pemerintah daerah perlu membangun ekosistem pengelolaan SDM yang konsisten. Sistem ini harus berjalan objektif, transparan, dan disertai monitoring berkala agar efektif,” jelasnya.

Selain sesi materi, kegiatan ini juga menjadi forum diskusi antara BKN dan pejabat pengelola kepegawaian di lingkungan Pemerintah Kabupaten Murung Raya terkait implementasi teknis sistem manajemen talenta.

Pada kesempatan tersebut, Yulianus menyerahkan plakat penghargaan kepada Kepala Kantor Regional VIII BKN sebagai bentuk apresiasi atas kerja sama yang terjalin.

Menutup kegiatan, Yulianus mengajak seluruh ASN untuk terus meningkatkan kapasitas diri serta menjaga integritas dan profesionalitas dalam menjalankan tugas sebagai pelayan publik.

“Kualitas pelayanan pemerintah sangat ditentukan oleh kualitas aparatur yang menjalankannya. Karena itu, mari terus berbenah, meningkatkan kompetensi, menjaga etika, dan bekerja dengan penuh tanggung jawab untuk kemajuan Murung Raya,” pungkasnya.