Palangka Raya – Sosok Damang Sahari Andung kini resmi diabadikan sebagai nama ruas jalan provinsi Palangka Raya – Kuala Kurun sepanjang ±123,43 kilometer. Penetapan nama ini tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 188.44/547/2024. Keputusan ini menjadi bentuk penghargaan atas jasa besar Damang Sahari Andung dalam memperjuangkan pembentukan Provinsi Kalimantan Tengah.
Penetapan ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kalimantan Tengah, khususnya yang berada di wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan.
Salah satu tokoh pemuda Dayak asal Kabupaten Gunung Mas, Muhamad Kadafi, S.AN, menyambut baik keputusan tersebut. Ia menyatakan bahwa pemberian nama jalan tersebut sangat tepat untuk mengingatkan generasi muda akan peran penting Damang Sahari Andung dalam sejarah daerah.
“Sebagai masyarakat Dayak Kalimantan Tengah, khususnya saya yang berasal dari DAS Kahayan, sangat menyambut baik penamaan jalan ini. Ini merupakan kebanggaan bagi kami karena beliau tokoh/Pahlawan memiliki kontribusi besar dalam pembentukan Provinsi Kalimantan Tengah,” ujarnya.
Dalam tulisan di laman jurnaltoddoppuli.wordpress.com, penulis Ludie mengulas perjuangan Damang Sahari Andung berdasarkan dokumen-dokumen berharga yang diwariskan oleh sang ayah. Arsip tersebut menjadi bukti langka, sekaligus menegaskan betapa pentingnya peran Damang Sahari Andung dalam sejarah Dayak dan Kalimantan Tengah.
Damang Sahari Andung digambarkan sebagai sosok organisator dan penyusun strategi ulung, yang memiliki prinsip kuat namun tetap luwes dalam menyampaikan gagasannya. Ia tidak hanya menjadi pemimpin adat, tetapi juga pemikir, panutan, pelindung, dan pemberi jalan keluar bagi masyarakat Dayak, khususnya di wilayah Kapuas yang menjadi kadamangannya.
Peran besar Damang Sahari Andung dalam sejarah pembentukan Provinsi Kalimantan Tengah selama ini belum banyak diketahui publik. Oleh karena itu, kisah hidup dan perjuangannya layak untuk ditulis dan dikenang, agar generasi mendatang tidak melupakan jejak perjuangan leluhur Dayak yang membentuk fondasi daerah ini.
Penamaan Jalan Damang Sahari Andung diharapkan menjadi simbol penghormatan sekaligus pengingat akan pentingnya peran tokoh-tokoh lokal dalam membentuk sejarah dan identitas Kalimantan Tengah.
Tinggalkan Balasan